No Widgets found in the Sidebar
Hastag STY OUT Kembali Mengudara Setelah Kegagalan AFF, Bagaimana Nasibnya?

Hastag STY OUT Kembali Mengudara Setelah Kegagalan AFF, Bagaimana Nasibnya?

Kekalahan yang diterima Timnas Indonesia U-22 pada ajang Piala AFF membuat sebagian suporter LGOLUX merasa kecewa. Hastag STY OUT kembali menjadi perbincangan di media sosial. Bagaimana nasib masa depan sang pelatih bersama Timnas Garuda?

Tagar yang salah sasaran

Menurut manajer Timnas Indonesia, Sumardji. Tagar Shin Tae-yong out di media sosial yang tengah menjadi trending topic dirasa tidak tepat sasaran.

Netizen yang diperkirakan adalah buzzer itu ramai-ramai menaikkan tagar STYOUT karena mereka merasa tidak puas dengan kepemimpinan sang pelatih hingga membuat Timnas garuda muda tidak dapat lolos ke semifinal piala AFF 2024.

Meskipun kegagalan ini dirasa tidak tepat untuk membuat Shin Tae-yong melepas jabatannya sebagai pelatih tim nasional Indonesia, sang pelatih akan tetap mendapatkan evaluasi setelah kejadian ini.

Manajer Timnas merasa kegagalan STY di Piala AFF 2024 tidak cukup kuat untuk membuat PSSI melepas Shin Tae Young. Evaluasi yang dilakukan pun bukan untuk memutuskan keluarnya sang pelatih atau bukan, tapi lebih merujuk ke teknik bermain Timnas dan pemilihan pemain. Dan tentu saja evaluasi ini juga akan dilakukan kepada para pemain.

PSSI dan pelatih Shin Tae-yong tidak menargetkan apa-apa di piala AFF 2024, sang pelatih lebih menginginkan para pemain muda mendapatkan waktu bermain dan pengalaman di lapangan.

Sang manajer Timnas pun menambahkan tidak ada yang bisa disalahkan dalam hal ini, dia merasa sejauh ini PSSI memiliki program yang bagus, pelatih yang mengerti Timnas dan pemain yang cukup baik. Hastag STY OUT Kembali

Perang Tagar

Selain tagar STYOUT, ramai juga tagar yang menginginkan STYStay. Kedua tagar tersebut sama-sama menjadi perbincangan yang panas di media sosial terutama di X.

Banyak masyarakat yang cukup puas atas hasil yang didapatkan oleh para pemain muda di piala AFF, dikarenakan pemain yang turun di ajang AFF kali ini adalah pemain pemain muda kelompok usia U-22.

Walau bagaimanapun para pemain muda yang turun bermain mereka harus menghadapi tim- tim utama dari negara ASEAN. Indonesia pun menjadi negara dengan pemain paling muda di Piala AFF 2024.

Banyak masyarakat yang cukup puas karena hanya dengan menurunkan pemain muda, Timnas Indonesia hanya kebobolan satu gol melawan tim senior dari Vietnam dan Filipina. Hal tersebut sudah cukup baik, dikarenakan para pemain sudah cukup menyulitkan tim lawan.

Hal ini juga baik untuk regenerasi pemain. Pemain muda memang sudah seharusnya diberikan waktu bermain dan pengalaman lebih lagi untuk membuat mereka lebih matang dan berproses.

Hal itu juga merupakan bagian dari strategi pelatih. Para pemain juga akan lebih giat dan bekerja keras ketika mereka diberikan kepercayaan yang cukup untuk bermain.

Nasib Shin Tae Young

Setelah gagalnya Timnas Garuda Muda melaju ke semifinal piala AFF, Ketua PSSI pun menyampaikan bahwa PSSI akan melakukan evaluasi. Evaluasi yang akan dibahas merupakan evaluasi secara keseluruhan dari staf pelatih dan juga pemain. Coach Shin tentu saja akan tetap menjadi pelatih Timnas hingga kontrak yang telah disepakati sebelumnya.

Gagal dalam satu ajang tidak berarti pelatih tersebut jelek. Juru taktik mana pun akan melakukan yang terbaik bagi anak-anak asuhnya tersebut. 

Tagar STY OUT pun biasa terjadi ketika Timnas mengalami kekalahan, tapi tidak berarti dengan mudahnya PSSI melepas sang juru taktik asal Korea. Semua yang dilakukan PSSI dan Sang Pelatih pun ditujukan untuk yang terbaik bagi Timnas Indonesia.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *